Rabu, 08 Maret 2017

RAKOR KECAMATAN TENTANG KKS 2017

RAKOR KECAMATAN SENTOLO
TENTANG KABUPATEN/KOTA SEHAT 2017




Sentolo, Rabu (8/3/2017) dilaksanakan rapat koordinasi di Kecamatan Sentolo membahas tentang kesiapan penilaian Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tahun 2017. Peserta dalam pertemuan ini Camat Sentolo, drg. Hunik Rimawati, M.Kes (Dinkes KP), Slamet Riyanto, SKM (Dinkes KP), Ka Pusk Sentolo I, Ka Pusk Sentolo II, petugas Sanitarian, Ketua KKS, perwakilan dari masing-masing desa di kecamatan Sentolo. Pertemuan dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Sentolo.
Susunan acara dalam pertemuan rakor kecamatan sebagai berikut:
  1. Pembukaan
  2. Sambutan dari Camat Sentolo yang diwakili Sekertaris Camat Sentolo
  3. Pemaparan tentang penilaian Kabupaten/Kota Sehat 2017  yang disampaiakan oleh Slamet Riyanto, SKM (Dinkes KP)
  4. Tanggapan kesiapan KKS 2017 di Desa wilayah kerja Puskesmas Sentolo I oleh Ka Pusk Sentolo I dr Susilo Pradyarto
  5. Tanggapan kesiapan KKS 2017 di Desa wilayah kerja Puskesmas Sentolo I oleh Ka Pusk Sentolo II
  6. Diskusi
  7. Penutup
 Materi yang disampaikan bpk Slamet Riyanto, SKM dalam persiapan KKS 2017 antara lain verifkasi KKS dilakukan 2 tahu sekali dan pada tahun yang ganjil. Jika aspek yang dinilai sudah sesuai akan mendapatkan penghargaan swastisaba. Penghargaan swastisaba ada tiga tingkatan yaitu tingkat padhapha (dasar), tingkat wiwerdha dan tingkat wistara. Di Kabupaten Kulon Progo baru pendapat penghargaan Padhapha yang berarti masih tingkat dasar. Di Kabupaten Kulon Progo baru 2 tatanan yang memenuhi syarat dari total 9 tatanan yang dinilai. Jika ini mencapai tingkat wistara harus mendapat wiwerdha terlebih dahulu. Tahun ini Kabupaten Kulon Progo mengajukan 6 tatanan untuk di nilai dan Kecamatan Sentolo mendapat bagian untuk dinilai sampling kawasan industri sehat dengan harapan Kulon Progo bisa berdampingan dengan Kabupaten lainnya. Salah satu persyaratan lolos penilaian KKS harus sudah deklarasi Stop BABS.
Menanggapi hal yang telah disampaian  itu, Kepala Puskesmas Sentolo I menyampaikan deklarasi Stop BABS direncanakan dilaksanakan di akhir bulan Maret 2017. Sebelumnya Ka Sie Kesos dari tiap desa sudah melakukan pertemuan bersama Kepala Puskesmas Sentolo I dan Sentolo II serta perwakilan Kecamatan di Aula Puskesmas Sentolo I untuk mengecek kesiapan penyelenggaraan KKS 2017.





(Novvita_Mariana)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar